Kita sudah sering mendengar kata, “Jangan taruh telurmu dalam satu keranjang”. Yup anjuran ini bertujuan agar meminimalkan risiko terhadap harta yang kita punya, dengan harapan kita tidak menempatkan harta kita pada satu instrumen investasi saja.
Saat ini banyak sekali instrumen investasi di Indonesia, dari pasar modal sendiri saja ada saham, reksadana, obligasi, dan sebagainyal. Semua tersedia untuk memenuhi kebutuhan investasi masyarakat. Akan menjadi langkah bijak jika kita mengalokasikan harta kita pada masing-masing instrumen. Jika Anda masih mempunyai harta sisa dari investasi tersebut, mungkin Anda harus mencoba mengalokasikan pada Contract For Diferrence (CFD).
CFD adalah produk derivatif yang memungkinkan Anda untuk berpartisipasi dalam pergerakan harga suatu saham / indeks yang mendasari, tanpa memiliki saham perusahaan. CFD memberikan kesempatan untuk profit pada saat pasar bearish maupun bullish, karena memungkinkan untuk short sell maupun buy long.
CFD diperdagangkan pada OTC dan harga yang diperoleh didapat dari harga saham underlying-nya.

Terdapat 2 (dua) jenis CFD yaitu Shares CFD, dimana saat nasabah melakukan order, order tersebut akan masuk ke hedging desk atau dalam hal ini Phillip Securities Singapore, dan bisa terefleksi di bursa, tapi bisa juga tidak terefleksi. Untuk share CFD, harga akan done berdasarkan bid dan ask price. Yang kedua yaitu DMA CFD atau Direct Market Access CFD, dimana saat nasabah melakukan order, order tersebut akan dikirim ke Bursa dan akan done berdasarkan harga last done.

Persyaratan untuk membuka account CFD hanya fotokopi paspor dan fotokopi tagihan kartu kredit atau tagihan lainnya. Silahkan untuk menghubungi Global Market Division atas nama Natasia di 021-57900800 atau email di [email protected] untuk dikirimkan formulir pembukaan akun..
“Be A Smart Investor With Phillip Securities Indonesia”
(Source : Natasia, Global Marketing Product Phillip Securities Indonesia) |