dana trader tetap tumbuh meskipun libur panjang lebaran!

Beberapa minggu lagi umat Muslim di seluruh dunia akan merayakan Hari Raya Idul Fitri, dan bagi semua orang itu artinya.. “Berlibur”. Ya, semua orang akan menikmati libur yang cukup panjang, itu artinya segala kegiatan bekerja dan mencari uang akan berhenti juga. Berlibur juga berarti pendapatan Anda akan berkurang dan pengeluaran lebih dari biasa. Akan jadi hal yang kurang bijak membiarkan uang Anda habis atau menganggur di saat Anda liburan.

Lalu bagaimana agar uang anda tetap bertumbuh meski sedang liburan?
Yuk simpan uang Anda di reksa dana pasar uang! Kenapa harus reksa dana pasar uang?

Ada beberapa hal yang menjadi alasan kenapa reksa dana pasar uang sangat disarankan sebagai tempat menyimpan dana menganggur Anda agar tetap tumbuh meski Anda tinggal berlibur. Pertama, karena reksa dana pasar uang memberikan return per tahun bisa mencapai 6% (data POEMS ProFunds per 24 Mei 2018). Kedua, reksa dana pasar uang memiliki tingkat resiko yang sangat kecil. Ketiga, reksa dana pasar uang termasuk instrumen investasi yang liquid, dapat dicairkan hanya dengan T+1 dan paling lambat T+3, jadi ketika Anda membutuhkan dana setelah berlibur nanti, Anda bisa mengambilnya dalam waktu yang cukup singkat.

Pentingkah bagi para Trader Saham?
Jika Anda bertanya apakah hal itu penting? Kami akan menjawab sangat penting. Seperti yang Anda ketahui, ada dua tipe investor yang ada di dunia pasar modal. Dua tipe tersebut adalah investor jangka panjang dan investor jangka pendek atau biasa Anda sebut trader. Investor jangka panjang adalah mereka yang berinvestasi di pasar modal untuk mencari pertumbuhan dana dalam jangka panjang. Biasanya mereka ini berencana menggunakan dana itu untuk keperluan di masa depan, misal untuk mempersiapkan pensiun, atau perencanaan pendidikan anak. Mereka biasanya sekali saja membeli saham atau reksa dana, kemudian mereka simpan itu minimal selama 5 tahun.

Sedangkan tipe yang satu lagi adalah tipe investor jangka pendek atau anda biasa sebut dengan trader. Bagi seorang trader, berinvestasi saham adalah lahan untuk mendapatkan keuntungan harian. Biasanya para trader tidak terlalu lama menyimpan saham yang mereka beli, bahkan seorang trader bisa saja menjual sahamnya di hari yang sama pada saat dia membelinya. Jadi uang para trader bisa bertumbuh jika digunakan untuk bertransaksi saham.

Nah pertanyaan yang perlu diberikan kepada Anda, para trader adalah bagaimana jika pasar sedang libur? Tentu saja kegiatan Anda juga libur. Bagaimana dengan pertumbuhan uang Anda? Tentu saja tidak bertumbuh, karena uang Anda ikut berlibur dan menganggur.

Lalu bagaimana solusinya? Pindahkan sementara uang Anda ke reksa dana pasar uang. Alasannya seperti yang kami ungkapkan di atas, sangat mendukung bagi Anda, para trader yang tengah berlibur namun tidak ingin kehilangan kesempatan mendapatkan pertumbuhan uang Anda.

Jadi, bukankah lebih baik jika uang Anda bertumbuh, daripada tidak bertumbuh sama sekali?
Untuk memudahkan trader saham dalam melakukan pengalihan dana ke reksa dana pasar uang, ayo manfaatkan fitur Autosweep.

Fitur yang secara otomatis menginvestasikan dana mengendap / idle fund Anda di Rekening Dana Investor (RDI) ke reksa dana pasar uang untuk mendapatkan imbal hasil yang lebih baik.
Selain secara otomatis menginvestasikan dana mengendap, Autosweep ini juga dapat melakukan penjualan kembali (redemption) atas unit reksa dana pasar uang Anda, untuk penyelesaian kewajiban atas transaksi saham Anda.
Jadi dengan fitur Autosweep, dana Anda dengan leluasa bertumbuh, tanpa mengganggu kegiatan transaksi saham Anda. Semua pembelian dan penjualan ke reksa dana pasar uang sudah dilakukan secara otomatis oleh sistem POEMS.

Berikut link video tutorial cara untuk mengaktifkan Autosweep Anda https://www.youtube.com/watch?v=J3pFtgtEhH4

* Disclaimer ON

(Penulis : Rangga Aditya Pratama- 24 Mei 2018)