Sering kali ketika membeli suatu saham, kita hampir selalu melihat analisis fundamentalnya seperti apa. Bagaimana arus kas perusahaan tersebut, besaran penjualan hingga rasio-rasio keuangan seperti PBV, PER, ROA, DER dan lain sebagainya yang tidak kalah penting. Hingga pada akhirnya melalui analisis fundamental kita dapat mengira perusahaan ini sehat atau tidak.
Orang berpaham fundamental atau yang dikenal sebagai fundamentalist sering kali memegang penuh prinsip bahwa harga saham bergerak menyesuaikan kondisi fundamental dari perusahaan tersebut atau dalam kata lain harga saham adalah cerminan dari kondisi fundamentalnya. Namun apakah akan selamanya begitu?

Tentu jika orang berpaham teknikal melihat grafik di atas akan setuju bahwa saham di atas sedang uptrend kuat, di mana grafiknya menciptakan pola higher-high-higher-low hampir setiap Minggu. Namun orang berpaham fundamental pasti akan terheran-heran, bagaimana bisa saham ini bergerak naik ketika laba bersih minus, nilai PBV tinggi, serta nilai asetnya turun seperti rasio keuangan pada gambar di bawah ini.


Apakah pergerakan saham tersebut dipengaruhi oleh market maker yang disebut bandar? Mungkin saja. Maka dari itu, perlu untuk kamu menganalisis pergerakan bandar dengan menerapkan ilmu bandarmology.
Apa Itu Bandarmology?
Bandarmology adalah istilah yang digunakan dalam perdagangan saham untuk menganalisis strategi seorang market maker atau bandar dengan tujuan turut serta dalam aksi pergerakan harga saham tersebut.
4 Fase Bandarmology
Langkah mengumpulkan barang oleh market maker dari tangan investor ritel. Biasanya hal ini diiringi dengan grafik saham yang cenderung sideways panjang dan tidak ada berita baik, sehingga investor ritel tidak sabar dan akhirnya menjual saham yang ada di portfolio.
- Mark Up
Mark up adalah kenaikan harga yang tidak ditandai dengan akumulasi besar oleh market maker. Biasanya hal ini ditandai dengan grafik sahamnya mulai naik, berita positif mulai keluar, atau aksi korporasi yang mengarah kepada hal baik yang berpengaruh terhadap citra emiten tersebut. Contohnya kita bisa melihat pada saham MUTU pada bulan September 2023 yang bergerak naik lebih dari 40%, namun tidak ada aksi akumulasi di baliknya. Kecenderungan yang dibuat malah saham ini sedang didistribusikan ke tangan ritel.

-
Distribusi
Aksi menyebarkan atau menjual barang dari market maker ke tangan investor ritel di saat berita positif sudah banyak beredar, tender-tender baru yang nilainya besar berhasil dimenangkan, maupun proyeksi laporan keuangan yang naik pesat mulai memenuhi timeline media masa. Sell on strength adalah momen yang tepat untuk memulai penjualan, karena harga sudah berada di atas dan investor ritel yang merasa ketinggalan atas kenaikan harga mulai FOMO sehingga berebut untuk melakukan HAKA atau Hajar Kanan.
Penurunan harga yang tidak ditandai dengan distribusi besar oleh market maker. Biasanya hal ini ditandai dengan grafik sahamnya yang turun setelah berada di puncak, namun volume transaksi tidak besar seperti biasanya. Contohnya bisa kita lihat pada saham TKIM pada periode 16 - 21 Agustus 2023 yang sedang mengalami uptrend kuat, namun terdapat 3 hari penurunan lumayan besar seperti pada gambar di bawah.

Lihat pula transaction history saham TKIM yang dapat diakses melalui ProTrader dengan cara:
- Login ProTrader
- Pilih Analysis
- Pilih By Stock
- Pilih Transaction History by Stock, kemudian ketik kode TKIM

Berdasarkan data di atas, pada periode 16 – 21 Agustus 2023 terjadi aksi mark down harga, di mana nilai sell volume lebih besar daripada nilai buy volume yang menyebabkan net volume menjadi minus.
Mudah bukan memahami ilmu bandarmology? Pada akhirnya tentu tidak ada teknik analisis yang paling sempurna, karena semua teknik perlu dikombinasikan menjadi satu untuk mengoptimalkan keputusan jual/beli saat trading saham.
Ikuti pula acara Trading Bareng untuk menambah wawasan dan pengetahuanmu dalam trading saham. Acara ini rutin diadakan oleh Tim Edukasi Phillip Sekuritas Indonesia setiap bulannya secara gratis khusus bagi nasabah Phillip Sekuritas Indonesia. Cek dan lihat jadwalnya pada menu Online Seminar di POEMS ID atau melalui akun media sosial @Talktophillip.
Phillip Sekuritas Indonesia senantiasa menemani perjalanan kamu dalam meraih kesuksesan di pasar modal. Tetap semangat dan jangan menyerah!
“Be a Smart Investor with Phillip Sekuritas Indonesia”
* Disclaimer ON
Penulis: M. Anggit G.A
Editor: M. Rizki Aidil
Baca artikel lainnya:
Jaga Keamanan Data, Lakukan Pengkinian Data Sekarang!
Moving Average: Cara Mengetahui Support dan Resistance Saham
Begini Cara Baca Tren Untuk Tahu Harga Saham Naik atau Turun
Metode Canslim: Cara Jitu Memilih Saham Potensial?
|