Dana darurat menjadi suatu kebutuhan yang penting untuk disiapkan. Dana ini memberikan keamanan dalam situasi yang tak terduga, khususnya dalam hal pengeluaran yang mendesak. Idealnya, dana darurat mencakup tiga sampai enam bulan dari total pengeluaran bulanan.
Selain itu, dibutuhkan strategi khusus agar dana darurat terkumpul dengan maksimal tanpa menganggu dana utama untuk biaya kebutuhan hidup. Namun, bagaimana caranya? Simak selengkapnya dalam artikel ini.
1. Hitung Pengeluaran Bulanan
Mulailah untuk menghitung pengeluaran bulanan kamu, khususnya dalam kebutuhan dasar, seperti biaya hidup, tagihan, dan kebutuhan pokok. Catat setiap pemasukan dan pengeluaran kamu sekecil apapun itu.
2. Sisihkan Dana Secara Berkala
Saat menerima dana masuk, sisihkan terlebih dahulu untuk dana darurat dan investasi. Hindari untuk menyisakan di akhir, karena besar kemungkinan dana tersebut akan terpakai untuk kebutuhan lainnya. Buat prioritas anggaran keuanganmu, agar dana tersisih secara konsisten.
3. Simpan Uangmu dengan Tepat
Perkembangan teknologi saat ini membuatmu memiliki banyak pilihan untuk menyimpan dana, baik melalui tabungan bank konvensional ataupun bank digital. Agar dana tersebut tumbuh lebih optimal, kamu bisa memilih untuk berinvestasi pada instrumen seperti saham, reksa dana, maupun Surat Berharga Negara Ritel (SBN Ritel).
4. Investasi di Reksa Dana Pasar Uang
Mengingat pentingnya peran dana darurat, maka perlu untuk menempatkan uangnya pada instrumen investasi yang likuid dan fleksibel agar nilainya terus tumbuh konsisten. Salah satunya adalah reksa dana pasar uang (RDPU).
Produk ini memiliki risiko yang relatif rendah, disertai dengan imbal hasil di atas bunga deposito bank besar dan BUMN. RDPU menjadi solusi bagi kamu yang menginginkan nilai investasi yang terjaga dan fleksibel dalam mencairkan dana.
Phillip Money Market Fund dan Phillip Money Market Fund Syariah Bermanfaat merupakan produk RDPU yang dapat menjadi pilihan untuk memaksimalkan dana daruratmu. Kedua produk yang dikelola oleh PT Phillip Asset Management ini memiliki return yang cukup tinggi, likuid, dan dijamin aman.
Berikut kinerja kedua produk tersebut dalam satu tahun terakhir:

Perbedaan antara kedua produk ini yaitu, Phillip Money Market Fund dikelola secara konvensional, sedangkan Phillip Money Market Fund Syariah Bermanfaat dikelola dengan prinsip syariah.
Bagi kamu yang mencari instrumen investasi dengan risiko rendah dan likuiditas tinggi, maka produk ini cocok untukmu. Terutama dalam mengoptimalkan dana darurat tanpa khawatir terhadap risiko penurunan yang terjadi.
Tunggu apa lagi? Segera lakukan investasi Phillip Money Market Fund dan Phillip Money Market Fund Syariah Bermanfaat melalui menu ProFunds di seluruh platform POEMS.
POEMS Mobile, POEMS ProTrader, dan POEMS Web.
Phillip Sekuritas Indonesia, Your Partner in Finance.
“Be a Smart Investor with Phillip Sekuritas Indonesia”
* Disclaimer ON
Penulis: Muhammad Rizki Fahrurrozi
Editor: M. Rizki Aidil
Baca artikel lainnya:
Jelang Akhir Tahun 2024, Mungkinkah Ada Window Dressing?
Phillip Sekuritas Indonesia Jamin Pelindungan Data Pribadi Nasabah
Donald Trump Menang, Ini Dampaknya Bagi Indonesia
Backdoor Listing Saham: Cara Pintas Menjadi Perusahaan Publik
|
|
|
|